Sesi foto bersama kegiatan Lokakarya KKM Tahun 2021/ LPM Naraya
Kampus, Naraya News - Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) mengadakan kegiatan “Pameran Hasil Kuliah Kerja Mahasiswa 2021” di depan Gedung Muludan Tower, Kampus 2 Universitas Muhammadiyah Cirebon pada Sabtu pagi (2/10/2021). Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan KKM tahun 2021 yang diselenggarakan UMC, bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon. Acara tersebut dihadiri oleh ketua DPRD Kabupaten Cirebon, rektor UMC, wakil ketua STF Muhammadiyah Cirebon, beserta jajarannya dan perwakilan mahasiswa KKM.
“Rangkaian kegiatan KKM tahun 2021 diseleggarakan UMC dan bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah Cirebon. Jadi dari STF Muhammadiyah Cirebon itu kira-kira ada 70 peserta KKM, kemudian dari UMC itu sekitar 900-an dan total peserta kurang lebih sekitar 970-an peserta”, ucap Ibu Ida Ria’eni selaku kaprodi Ilmu Komunikasi ketika diwawancara oleh tim reporter Naraya News.
Setiap kelompok KKM disediakan stand oleh panitia untuk menampilkan produk KMM selama masa pengabdian. Salah satunya Kelompok 26 yang menyajikan minuman markisa dengan buku pedoman strategi pengembangan potensi wisata di Kelurahan Sukapura.
"Alasan kelompok kami memilih membuat buku tersebut karena menyesuaikan tema KKM kita tahun ini, yaitu untuk melakukan pemetaan dan penggalian potensi wisata. Kalo untuk minuman buah markisanya itu karena salah satu RW ada yang budi daya markisa, jadi kita jadikan suatu bentuk pemanfaatan", ucap Feri Febriana selaku ketua KKM kelompok 26.
Tujuan dari kegiatan lokakarya adalah untuk mengenalkan dan menunjukkan karya-karya yang dihasilkan oleh mahasiswa selama satu bulan yang lalu ketika terjun ke masyarakat. Beliau mengatakan acara tersebut biasanya diselenggarakan setiap tahun, tetapi berhenti sekitar 2 tahun yang lalu karena adanya pandemi Covid-19. Untuk melaksanakan kegiatan tersebut, sekarang ini sudah mulai kondusif dan hanya diperbolehkan setengah dari seluruh peserta KKM, jadi kurang lebih sekitar 500 peserta.
“Saya mewakili temen-temen panitia harapannya mahasiswa bisa terus berkreasi, bisa terus mengembangkan ide-idenya dan bisa terus melakukan hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat, karena sejatinya KKM ini kan merupakan pengabdian rekan-rekan mahasiswa dan juga dosen, dalam hal ini untuk bisa menunaikan tri dharma perguruan tinggi”, pungkasnya.
Dalam sesi akhir wawancara, Ibu Ida Ria'eni juga berharap agar mahasiswa bisa terus memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat meskipun kegiatan KKM sudah berakhir.
Reporter : Tim Liputan Naraya News