Menyerah, aku sudah menyerah
Lelah, aku sudah terlalu lelah
Sakit, aku sudah sangat terhimpit
Bahkan, dalam waktu tersulit
Aku tetap tegar dengan memasang senyum dibalik siluet
Tak kusangka, mudah percaya kepada seorang insan
Adalah malapetaka bagi orang sepertiku
Dengan hati yang lembut, dan sifat yang sensitif
Tak kusangka, bercerita tentang diri tuk menemukan arti kehidupan
Adalah bencana untuk orang sepertiku
Dengan banyak harapan, dan sebuah inisiatif
Musafir, kian berpetualang mencari sandaran
Tanpa kendaraan
Aku kian mulai berjalan
Menyusuri seluk-beluk pikiran
Tuk memastikan sebuah kebenaran
Dalam angan-angan sketsa hidup tak beraturan
Jangan biarkan orang sepertiku hanyut tenggelam
Dalam kenyamanan yang fana
Dalam cinta yang tak pernah ada
Dan dalam ketenangan sementara
Aku ingin terlahir kembali
Aku ingin menjadi seorang pengemudi
Yang mampu memimpin kuat kehidupan pribadi
Tanpa memikiran sebuah cacian dan opini
Aku ingin menukar diriku dengan yang baru
Aku muak dengan setiap masalah yang terkesan seru
Harapan yang tak kunjung memburu
Mewarnai kehidupan ku menjadi biru
Jikalau mesin waktu nyata adanya
Mungkin aku akan kembali ke masa lalu
Tapi, aku hidup dalam drama yang teradaptasi
Kisah-kisah terus menghampiri
Seolah, semua akan berakhir jika aku yang mengakhiri
Hidupku atau mengorbankan setiap bagian kecil diri
Tuk menebusnya dengan kebahagian walau hanya sepucuk duri
Karna orang sepertiku hanya menginginkan kedamaian diri.
Penulis : D.I.R
Editor : sha