Puisi : Diri

 

Ilustrasi gambar Pinterest hankookilbo.com


Menyerah, aku sudah menyerah

Lelah, aku sudah terlalu lelah

Sakit, aku sudah sangat terhimpit

Bahkan, dalam waktu tersulit

Aku tetap tegar dengan memasang senyum dibalik siluet


Tak kusangka, mudah percaya kepada seorang insan

Adalah malapetaka bagi orang sepertiku

Dengan hati yang lembut, dan sifat yang sensitif

Tak kusangka, bercerita tentang diri tuk menemukan arti kehidupan

Adalah bencana untuk orang sepertiku

Dengan banyak harapan, dan sebuah inisiatif


Musafir, kian berpetualang mencari sandaran

Tanpa kendaraan

Aku kian mulai berjalan

Menyusuri seluk-beluk pikiran

Tuk memastikan sebuah kebenaran

Dalam angan-angan sketsa hidup tak beraturan

Jangan biarkan orang sepertiku hanyut tenggelam


Dalam kenyamanan yang fana

Dalam cinta yang tak pernah ada

Dan dalam ketenangan sementara


Aku ingin terlahir kembali

Aku ingin menjadi seorang pengemudi

Yang mampu memimpin kuat kehidupan pribadi

Tanpa memikiran sebuah cacian dan opini


Aku ingin menukar diriku dengan yang baru

Aku muak dengan setiap masalah yang terkesan seru

Harapan yang tak kunjung memburu

Mewarnai kehidupan ku menjadi biru


Jikalau mesin waktu nyata adanya

Mungkin aku akan kembali ke masa lalu


Tapi, aku hidup dalam drama yang teradaptasi

Kisah-kisah terus menghampiri

Seolah, semua akan berakhir jika aku yang mengakhiri

Hidupku atau mengorbankan setiap bagian kecil diri

Tuk menebusnya dengan kebahagian walau hanya sepucuk duri


Karna orang sepertiku hanya menginginkan kedamaian diri.



Penulis : D.I.R

Editor : sha

Lebih baru Lebih lama