Artikel, Naraya News - Wah, liburan telah usai, saatnya masuk kerja lagi!
Waktu berlalu begitu cepat, tak terasa kini waktunya kembali untuk beraktifitas dan melakukan rutinitas setelah sekian lama menikmati libur panjang. Tapi, apakah kalian merasa masih terbawa suasana liburan? Harusnya kalian bisa lebih bersemangat untuk bekerja setelah liburan. Namun, bagaimana jika yang terjadi malah sebaliknya? Hati-hati, bisa jadi ini pertanda kalian mengalami post holiday atau vacation blues.
Dilansir dari Healthline, umumnya hal ini dialami oleh pekerja di Amerika Serikat setelah libur musim dingin. Sementara itu, di Indonesia gejala ini lebih mungkin dialami seusai libur panjang seperti Lebaran dan Tahun Baru.
Ketika mengalami sindrom ini, kalian akan cenderung tidak bersemangat ataupun produktif dalam bekerja. Akibatnya, pekerjaanmu menjadi terbengkalai. Gejala yang muncul pada sindrom ini tidak jauh berbeda dengan gangguan kecemasan, karena melibatkan perasaan emosional bahkan penderitanya bisa sulit konsentrasi.
Gejala ini hanya muncul saat masa liburan telah selesai. Ini disebabkan oleh perasaan bahwa liburan telah selesai dan harus segera kembali ke rutinitas biasa. Kamu tidak lagi merasakan kegembiraan atau semangat yang sama dengan saat kamu berlibur. Akibatnya, sindrom ini membuatmu tidak bersemangat untuk kembali menjalani rutinitas bahkan bisa mengganggu pekerjaan.
Berikut beberapa tips ringan untuk mengatasi Post Holiday Blues :
1. Mengajak ngobrol teman atau seseorang secara langsung.
2. Membaca beberapa buku.
3. Lakukan aktifitas di luar ruangan
4. Cobalah berolahraga.
5. Membuat To do list, agar kegiatanmu semakin terstruktur.
Penulis : L
Editor : sha