Kampus, Narayanews - Produksi ke-30 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater
Roempoet Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menggelar lakon Dukun-Dukunan karya Moliere di Gedung Kesenian Nyimas Rarasantang Cirebon pada Sabtu (24/9).
Acara ini mempersembahkan monolog performance yang berjudul Fermentasi Hujan Dalam Sepatu karya Roy Julian (Kantor Teater Jakarta) yang akan dibawakan oleh Evan Fahmi Maulana selaku sutradara dalam lakon Dukun-Dukunan.
Pementasan kali ini cukup menarik, dengan mengangkat isu mengenai per-dukunan yang hangat diperbincangkan mengenai kebenaran akan kekuatan yang dimilikinya.
“Dengan judul Dukun-Dukunan untuk pementasan lakon dan pementasan monolong yakni Fermentasi Hujan Dalam Sepatu. Diambilnya tema Dukun-Dukunan ini karena mengingat pada zaman sekarang masih menjadi prokontra antara ada atau tidaknya dan membongkar dari Dukun-Dukunan dalam dunia maya ataupun nyata, maka dari itu kami membawakan tema ini”, ujar Mahastri Nurjannah selaku Pimpinan Produksi.
Ia berharap Teater Roempoet dapat semakin dikenal di masyarakat dan memotivasi teater-teater yang lain.
“Harapan saya dari acara produksi ke-30, kedepannya Teater Roempoet semakin dikenal dikalangan
masyarakat luar, banyaknya kegiatan yang dilakukan dan dapat memotivasi teater-teater
serta organisasi di luar sana”, pungkasnya.
Acara ini dihadiri oleh siswa-siswi SMA se-wilayah Ciayumajakuning, Teater wilayah Cirebon, Teater luar kota dan umum. Pementasan produksi ke-30 Teater Roempoet ini mendapatkan respon yang
positif dari para penonton yang hadir.
“Seru, keren dan akting yang menjiwai hingga pementasan ini seperti menonton dari televisi, sampai spechless dan banyak pesan yang bisa diambil, salah satunya seperti pesan "mendidik anak itu harus sesuai jamannya",itu keren banget sih”, ujar Sekar Ayundi Amalia dan Oliviana selaku penonton pementasan produksi ke-30 Teater Roempoet.
Reporter : Tim Liputan Narayanews